Chapnews – Ekonomi – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, memastikan kesiapan pasokan energi jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Hal ini disampaikan langsung olehnya menyusul perintah Presiden Prabowo Subianto untuk menjamin ketersediaan energi agar perayaan Natal dan Tahun Baru dapat berjalan lancar dan penuh suka cita bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Related Post
"Presiden memerintahkan kami untuk memastikan semua kesiapan menyongsong Natal dan Tahun Baru," tegas Bahlil pada Jumat (20/12/2024). Didampingi Sekretaris Jenderal ESDM, Dadan Kusdiana, dan Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Jisman P. Hutajulu, Bahlil meninjau langsung kesiapan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Pembangkit (PLTM) Nusantara 1 berkapasitas 60 MW milik PLN Indonesia Power di Ambon. Pembangkit ini menjadi kunci pasokan listrik di wilayah tersebut.
Bahlil mengapresiasi langkah PLN dalam mengantisipasi lonjakan kebutuhan listrik selama periode Natal dan Tahun Baru. Adanya cadangan listrik yang disiapkan PLN dinilai sebagai langkah strategis. "Untuk Maluku, kita pastikan karena banyak saudara kita merayakan Natal di sini," ujarnya, sembari menyampaikan terima kasih kepada tim PLN atas antisipasinya.
Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, menjelaskan bahwa proyeksi beban puncak listrik di Ambon selama Nataru mencapai 60,02 MW. Sebagian besar pasokan akan dipenuhi oleh PLTM Nusantara 1. "PLTM ini menjadi tulang punggung kelistrikan Maluku, khususnya Ambon. Kami akan optimalkan operasionalnya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat Natal dan Tahun Baru," jelas Edwin.
PLN Indonesia Power juga telah menerapkan sistem digitalisasi pada PLTM Nusantara 1 melalui Reliability and Efficiency Optimization Center (REOC) untuk meningkatkan keandalan pembangkit. Langkah ini menunjukkan komitmen PLN dalam memastikan pasokan listrik yang handal dan aman selama periode perayaan Natal dan Tahun Baru.
Tinggalkan komentar