Chapnews – Ekonomi – Garibaldi Thohir, atau yang lebih dikenal sebagai Boy Thohir, baru-baru ini membuat gebrakan di pasar modal. Miliarder ini tercatat memborong 46,8 juta lembar saham PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA). Aksi agresif ini dilakukan di tengah fluktuasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), menarik perhatian banyak pihak. Apa yang melatarbelakangi keputusan Boy Thohir ini?
Dalam keterangannya, Rabu (7/5/2025), Boy Thohir menyatakan keyakinannya pada fundamental ekonomi Indonesia yang tetap solid. Data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 4,87% pada kuartal I/2025 menjadi salah satu alasannya. Angka ini terbilang positif, mengingat gejolak ekonomi global akibat perang tarif.
"Hal ini dilakukan karena saya percaya terhadap fundamental ekonomi Indonesia dan fundamental operasional perusahaan," tegas Boy Thohir. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pilihannya jatuh pada MBMA didorong oleh keterlibatannya sebagai salah satu pendiri Merdeka Group, serta prospek bisnis perusahaan yang menjanjikan dalam jangka panjang. Dukungan pemerintah terhadap ekosistem kendaraan listrik di Indonesia juga menjadi faktor kunci. Investasi Boy Thohir ini seakan menjadi sinyal optimisme terhadap masa depan industri baterai di Tanah Air.
