Chapnews – Ekonomi – Jakarta – PT Nusantara Regas (NR), sebagai bagian integral dari Subholding Gas Pertamina, kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keandalan pasokan energi nasional. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan penerimaan kargo Liquefied Natural Gas (LNG) ke-30 pada tahun 2025 di fasilitas Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Nusantara Regas Satu.
Proses transfer LNG dari kapal LNG Prima Concord ke FSRU Nusantara Regas Satu, menggunakan metode ship-to-ship (STS), berhasil dilakukan pada tanggal 6 Oktober 2025. Kargo LNG dengan volume sebesar 130 ribu meter kubik ini berasal dari Kilang LNG Tangguh, salah satu sumber LNG utama di Indonesia.
Gas hasil regasifikasi dari FSRU Nusantara Regas Satu kemudian disalurkan untuk memenuhi kebutuhan energi primer di berbagai pembangkit listrik milik PLN, termasuk PLTGU Muara Karang, Tanjung Priok, dan Muara Tawar. Langkah ini krusial dalam memastikan pasokan listrik yang stabil dan berkelanjutan bagi wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Selama periode Januari hingga September 2025, Nusantara Regas telah mendistribusikan lebih dari 82 juta MMBTU gas, dengan rata-rata distribusi mencapai 9,2 juta MMBTU per bulan atau sekitar 305 BBTUD. Capaian ini semakin memperkuat posisi NR sebagai pemain kunci dalam menjaga keberlanjutan pasokan energi bersih untuk sektor kelistrikan di Indonesia.
Direktur Utama PT Nusantara Regas, Mohd. Iskandar Mirza, menyatakan bahwa penerimaan kargo LNG ke-30 ini merupakan bukti nyata komitmen perusahaan dalam menjaga kontinuitas suplai energi ke wilayah Jawa Barat dan sekitarnya. "Dengan penerimaan kargo LNG ke-30 ini, Nusantara Regas terus menjaga kontinuitas suplai energi ke kawasan," ujarnya.
