Ads - After Header

Lumajang Tenggelam! Ribuan Warga Jadi Korban

Ahmad Dewatara

Lumajang Tenggelam! Ribuan Warga Jadi Korban

Chapnews – Nasional – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menyebabkan banjir yang melanda dua desa, Rojopolo dan Kaliboto. Akibatnya, sebanyak 1.281 kepala keluarga (KK) terdampak banjir. Peristiwa ini terjadi sejak Kamis (30/10) malam hingga Jumat (31/10) pagi.

Yudi Cahyono, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Lumajang, menyatakan kepada chapnews.id bahwa tim reaksi cepat (TRC) segera diterjunkan ke lokasi setelah laporan pertama diterima pada pukul 05.15 WIB. Mereka melakukan asesmen, evakuasi ringan, dan mendata kebutuhan mendesak warga terdampak.

Lumajang Tenggelam! Ribuan Warga Jadi Korban
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui BPBD telah bergerak cepat menangani dampak hujan deras yang melanda Kecamatan Jatiroto. Curah hujan tinggi menyebabkan luapan anak Sungai Bondoyudo-Avour Dimo, menggenangi permukiman warga di Desa Rojopolo dan Kaliboto.

"Kami langsung menurunkan tim untuk melakukan asesmen dan membantu warga di titik genangan. Saat ini genangan air sudah mulai surut, dan penanganan pascabanjir terus kami lakukan," tutur Yudi.

Hujan deras yang berlangsung selama beberapa jam menyebabkan debit air anak Sungai Bondoyudo meningkat dan meluap ke pemukiman warga di Dusun Kokapan I, Kokapan II, dan Persil, Desa Rojopolo. Ketinggian air mencapai 100 cm di beberapa titik.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Langkah awal yang kami lakukan adalah memastikan keselamatan warga dan memastikan kebutuhan dasar mereka terpenuhi, terutama makanan siap saji dan air bersih," jelasnya.

Selain rumah warga, fasilitas umum seperti SDN Rojopolo 02 juga tergenang di bagian halaman sekolah. Pihak sekolah mengambil langkah cepat dengan memberlakukan pembelajaran daring untuk menjamin keselamatan siswa.

Sebagai langkah darurat, pemerintah membuka pintu air di Dusun Persil guna mempercepat penurunan debit air. Hingga pukul 11.00 WIB, genangan di sejumlah titik dilaporkan berangsur surut antara 10-60 sentimeter.

Tim gabungan tetap bersiaga untuk memantau kemungkinan hujan susulan serta memastikan proses pemulihan berjalan lancar. Distribusi bantuan logistik terus dilakukan dengan menyalurkan bantuan berupa makanan siap saji, tambahan gizi, dan lauk pauk kepada warga terdampak.

BPBD Lumajang juga telah berkoordinasi dengan PUSDATIN Provinsi Jawa Timur untuk memperkuat dukungan teknis dan logistik, termasuk pemantauan debit sungai serta potensi cuaca ekstrem di wilayah hulu.

"Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi hujan intensitas tinggi beberapa hari ke depan. BPBD bersama pemerintah desa siap memberikan bantuan dan informasi jika terjadi kondisi darurat," pungkas Yudi kepada chapnews.id.

Also Read

Bagikan:

Ahmad Dewatara

Ahmad Dewatara

kontributor di ChapNews yang berfokus pada liputan dan analisis Olahraga. Ia secara rutin menyajikan berita terkini, ulasan pertandingan, dan spekulasi transfer di dunia sepak bola global maupun nasional, memberikan pandangan yang tajam bagi para penggemar olahraga.

Tags

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer