Ads - After Header

Energi Masa Depan! RI Sulap Limbah Jadi Bahan Bakar

Ahmad Dewatara

Energi Masa Depan! RI Sulap Limbah Jadi Bahan Bakar

Chapnews – Ekonomi – Indonesia terus berupaya mempercepat transisi energi bersih dengan mengembangkan BioCNG (Bio Compressed Natural Gas) dari limbah. Langkah ini menjadi bagian penting dalam mencapai target Net Zero Emission (NZE) 2060 dan meningkatkan pemanfaatan energi terbarukan secara nasional.

Pengembangan BioCNG ini diinisiasi melalui kerja sama antara PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) dan PT KIS Biofuels Indonesia. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) menjadi tonggak awal sinergi strategis dalam mewujudkan energi berkelanjutan.

 Energi Masa Depan! RI Sulap Limbah Jadi Bahan Bakar
Gambar Istimewa : img.okezone.com

Direktur Biomassa PLN EPI, Hokkop Situngkir, menyatakan bahwa kolaborasi ini menandai transformasi PLN EPI menjadi penggerak utama ekosistem bioenergi nasional. Pengembangan BioCNG bukan hanya solusi energi bersih, tetapi juga menciptakan nilai ekonomi baru dari pengelolaan limbah yang efektif.

"Indonesia memiliki potensi biomassa yang sangat besar dari limbah pertanian, perkebunan, hingga peternakan. Tantangannya adalah bagaimana mengubah potensi tersebut menjadi energi bernilai ekonomi tinggi. Melalui kolaborasi ini, kami ingin membangun rantai pasok BioCNG yang berkelanjutan dari hulu hingga hilir," ujar Hokkop, seperti dikutip chapnews.id, Jumat (31/10/2025).

Sinergi dengan KIS Biofuels membuka peluang pengembangan pusat pengolahan limbah menjadi energi (waste-to-energy hub) di berbagai wilayah operasi PLN Group, khususnya pembangkit listrik berbasis gas (PLTG, PLTGU, PLTMG). Langkah ini bukan sekadar eksplorasi teknologi, melainkan komitmen bersama untuk membangun ekonomi sirkular yang berkelanjutan.

Komisaris KIS Biofuels Indonesia, Yasmine Surachman, menambahkan bahwa kerja sama ini merupakan momentum penting bagi sektor energi terbarukan di Indonesia. Investasi dan teknologi yang dikembangkan KIS Biofuels akan difokuskan untuk memperkuat rantai nilai energi hijau di dalam negeri.

"Kolaborasi ini menunjukkan bagaimana kemitraan strategis antara BUMN dan sektor swasta dapat mempercepat inovasi energi bersih. Kami membawa pengalaman global KIS dalam produksi BioCNG dan biogas untuk mendukung transisi energi Indonesia yang inklusif," pungkas Yasmine.

Also Read

Bagikan:

Ahmad Dewatara

Ahmad Dewatara

kontributor di ChapNews yang berfokus pada liputan dan analisis Olahraga. Ia secara rutin menyajikan berita terkini, ulasan pertandingan, dan spekulasi transfer di dunia sepak bola global maupun nasional, memberikan pandangan yang tajam bagi para penggemar olahraga.

Tags

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer