Chapnews – Ekonomi – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) gencar membekali para pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dengan jurus jitu mengolah ikan. Tujuannya? Agar program Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan sukses dan menghasilkan hidangan ikan yang lezat, aman, serta bergizi tinggi.
Fokus utama pelatihan ini adalah memberikan pengetahuan mendalam tentang cara menangani dan mengolah ikan patin, kembung, serta udang. KKP ingin memastikan para pengelola SPPG memiliki kemampuan teknis mumpuni untuk menciptakan produk olahan ikan yang praktis, higienis, menarik bagi anak-anak, dan tentunya memenuhi standar gizi yang ditetapkan.

Plt. Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Machmud, menegaskan pentingnya pemahaman standar mutu bahan baku bagi para pengelola SPPG. "Kami ingin mereka mahir menerapkan teknik pengolahan yang mudah, higienis, menarik, ramah gizi, dan aman dikonsumsi," ujarnya di Jakarta, Minggu (2/11/2025).
Nikendarti H. Gandini, Tenaga Ahli Bidang Sistem dan Tata Kelola Badan Gizi Nasional, menambahkan bahwa program MBG adalah bagian krusial dari upaya nasional dalam mengatasi masalah gizi pada anak sekolah. Ia juga memberikan pembekalan tentang sistem pembinaan gizi sekolah dan pentingnya penerapan prinsip keamanan pangan di lingkungan pendidikan. Dengan pelatihan ini, diharapkan program MBG dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan dan gizi anak-anak Indonesia.



