Chapnews – Ekonomi – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widyantini, memberikan penjelasan terkait fenomena menghebohkan: 714 calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tahun 2024 mengundurkan diri setelah dinyatakan lolos seleksi. Pernyataan ini disampaikan Rini menanggapi polemik yang terjadi di Jakarta.
Menurut Rini, salah satu syarat utama dalam seleksi CASN 2024 adalah kesediaan ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia, bahkan hingga penugasan ke luar negeri jika diperlukan. "Ketentuan ini penting untuk pemerataan kualitas pendidikan tinggi nasional," tegasnya.
Lebih lanjut, Rini menjelaskan bahwa sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan aturan turunannya, calon CPNS yang mengundurkan diri setelah lolos seleksi dapat dikenai sanksi. Sanksi tersebut berupa larangan mengikuti seleksi CASN di periode selanjutnya.
Sebagai langkah antisipasi dan perbaikan, Kementerian PANRB bersama Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan instansi terkait akan melakukan penguatan sistem pengadaan ASN secara komprehensif. Penguatan ini meliputi seluruh tahapan, mulai dari pengumuman lowongan, seleksi Computer Assisted Test (CAT), hingga pengangkatan menjadi ASN. Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir kejadian serupa di masa mendatang dan memastikan proses seleksi CPNS lebih efektif dan efisien.
