Chapnews – Nasional – Kabar duka menyelimuti PT Freeport Indonesia (PTFI), setelah tim evakuasi berhasil menemukan satu jenazah pekerja yang menjadi korban longsor di area Grasberg Block Cave pada Minggu (5/10), sekitar pukul 12.01 WIT. Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas, menyatakan bahwa jenazah tersebut akan segera diidentifikasi untuk memastikan identitasnya.
chapnews.id melaporkan, "Tim Tanggap Darurat PTFI telah menemukan satu jenazah dari lima rekan kami yang terjebak dalam insiden luncuran material basah. Proses identifikasi akan segera dilakukan," ujar Tony Wenas dalam keterangan tertulisnya. Pihaknya juga menegaskan komitmen untuk terus melakukan pencarian terhadap empat pekerja lainnya yang masih belum ditemukan. Dukungan moral dari semua pihak sangat diharapkan untuk memberikan semangat bagi tim penyelamat yang terus berjuang di lapangan.

Sebelumnya, tujuh pekerja dilaporkan terjebak akibat longsor di area tambang bawah tanah tersebut. Dua pekerja, Wigih Hartono dan Irawan, yang merupakan electrician dari PT Cita Contract, telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Sabtu (20/9) lalu. Dengan ditemukannya satu jenazah lagi, saat ini masih ada empat pekerja yang belum berhasil dievakuasi.
Kementerian ESDM terus memantau perkembangan proses evakuasi. Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Tri Winarno, sebelumnya menyatakan bahwa tim evakuasi hampir mencapai lokasi terakhir para pekerja sebelum komunikasi terputus. "Saat ini evakuasi masih terus berlangsung untuk mencari empat pekerja yang tersisa. Jaraknya tinggal sekitar 130 meter lagi. Mari kita terus berdoa dan berharap yang terbaik," ujar Tri Winarno saat ditemui usai acara peluncuran Logo Baru BPH Migas, Kamis (2/1), seperti dikutip chapnews.id. Proses pencarian dan evakuasi terus diintensifkan dengan harapan dapat segera menemukan seluruh korban.



