Chapnews – Nasional – Mantan artis Sekar Arum Widara (41) terjerat kasus uang palsu. Polisi mengungkapkan, uang palsu yang digunakan Sekar berasal dari sebuah jaringan di Bogor. Pengungkapan ini bermula dari penangkapan delapan tersangka oleh Polsek Tanah Abang terkait kasus peredaran uang palsu, salah satunya berinisial B.
Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi, menjelaskan, Sekar mengakui menerima uang palsu tersebut dari tersangka B yang kini telah diamankan. "Kita sedang mendalami keterangan SAW. Dia mengaku menerima uang palsu dari tersangka B yang sudah ditangkap di Polsek Tanah Abang," ujar Nurma dalam keterangannya, Kamis (17/4).
Penyidik saat ini tengah menelusuri jaringan peredaran dan pembuat uang palsu tersebut. "Kita harus mencari jaringan yang menyebarkan dan mencetak uang palsu itu," tegas Nurma.
Sebelumnya, Sekar Arum tiga kali mencoba berbelanja menggunakan uang palsu di sebuah mal di Kemang, Jakarta Selatan pada Rabu (2/4). Percobaan pertama di Hypemart berhasil, namun dua percobaan selanjutnya gagal karena kasir mendeteksi keaslian uang dengan mesin UV. Dalam salah satu aksinya, Sekar menggunakan 11 lembar uang palsu pecahan Rp100 ribu.
Atas perbuatannya, Sekar dijerat Pasal 26 ayat 2 dan 3 jo 36 ayat 2 dan 3 UU Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang dan/atau Pasal 244 KUHP dan/atau 245 KUHP. Kasus ini kini terus dikembangkan untuk membongkar seluruh jaringan peredaran uang palsu tersebut.
