Ads - After Header

Pameran Lukisan Batal Mendadak, Menko PMK Malah Bilang Begini!

Redaksi

Pameran Lukisan Batal Mendadak, Menko PMK Malah Bilang Begini!

Chapnews – Nasional – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, memberikan pernyataan mengejutkan terkait pembatalan pameran lukisan Yos Suprapto di Galeri Nasional Indonesia. Saat ditanya awak media di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (23/12), Pratikno justru mengarahkan pertanyaan tersebut kepada Menteri Kebudayaan, Fadli Zon. "Aduh, tanya ke Pak Menteri Kebudayaan. Tanya ke Menteri Kebudayaan. Lha, makanya tanya ke Pak Menteri Kebudayaan," ujarnya singkat.

Pratikno mengaku belum mempelajari detail polemik tersebut karena masih disibukkan dengan penanganan bencana alam yang baru saja terjadi. Ia juga menyatakan belum membaca laporan resmi terkait pembatalan pameran tersebut. "Ya tentu harus pelajari dulu, ini masih ngurusi bencana terus urusannya. [Laporannya] saya belum baca, segera saya lihat," jelasnya.

Pameran Lukisan Batal Mendadak, Menko PMK Malah Bilang Begini!
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Sementara itu, Menbud Fadli Zon sebelumnya telah memberikan keterangan terkait kontroversi ini. Menurut Fadli Zon, beberapa lukisan Yos Suprapto dinilai tidak sesuai dengan tema pameran, yaitu "Kebangkitan: Tanah untuk Kedaulatan Pangan". "Kan urusannya itu dengan Galeri Nasional. Galeri Nasional itu ada kurator. Saya mendapat kabar juga baru tadi pagi bersama Pak Wamen, memang tidak ada kesepakatan dengan kuratornya," ungkap Fadli Zon seperti dikutip chapnews.id di Sarinah, Jakarta Pusat, Jumat (20/12).

Fadli Zon menjelaskan bahwa ketidaksesuaian beberapa karya dengan tema pameran, ditambah dengan pengunduran diri kurator Suwarno Wisetrotomo, menjadi penyebab pembatalan pameran. Ia juga menilai beberapa karya tersebut cukup vulgar dan berpotensi menyinggung pihak lain. Suwarno sendiri menyatakan dua karya Yos Suprapto mengandung opini pribadi seniman soal kekuasaan yang tidak sejalan dengan tema pameran.

Keterangan resmi dari Galeri Nasional di media sosial menyebutkan penundaan pameran disebabkan kendala teknis yang tak terhindarkan. Meskipun dijadwalkan berlangsung selama sebulan mulai 20 Desember 2024, pameran tersebut akhirnya dibatalkan. Galeri Nasional menyatakan akan berkomunikasi dengan Yos Suprapto untuk mencari solusi terbaik. Polemik ini pun menyisakan tanda tanya besar terkait koordinasi antar instansi pemerintah dalam pengelolaan pameran seni.

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer