Chapnews – Ekonomi – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, memberikan sinyal kuat agar PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) tetap beroperasi meskipun telah dinyatakan pailit oleh Mahkamah Agung (MA). Pernyataan ini disampaikan Airlangga usai bertemu langsung dengan manajemen Sritex dan menjalin komunikasi intensif dengan para kreditor, termasuk BNI sebagai salah satu kreditor utama.
"Pemerintah mendorong agar Sritex tetap beroperasi. Saya telah berbicara dengan manajemen Sritex agar tetap menjaga kegiatan produksi dan berkoordinasi dengan para kreditor, terutama BNI, agar selaras dengan tujuan pemerintah," ungkap Airlangga di Jakarta, Sabtu (21/12/2024), seperti dikutip dari Antara.
Langkah ini diambil sebagai upaya nyata pemerintah untuk menyelamatkan lapangan kerja di sektor industri tekstil. Sebagai bentuk dukungan, pemerintah menawarkan insentif berupa subsidi bunga kredit investasi sebesar 5 persen bagi sektor padat karya. Airlangga berharap insentif ini dimanfaatkan Sritex untuk memodernisasi pabrik dan meningkatkan daya saing. Dengan demikian, meskipun menghadapi tantangan hukum, Sritex diharapkan tetap berkontribusi pada perekonomian nasional.